Pemberdayaan Masyarakat Melalui Optimalisasi Pariwisata PendidikanStudi Kasus Program Pengabdian Awardee Kelurahan LPDP UGM di Desa Kalipucung, Kabupaten Semarang
DOI:
https://doi.org/10.65675/sjp.v2i2.155Kata Kunci:
Pemberdayaan Masyarakat, Pengembangan Pemuda, Pariwisata Pendidikan, Kewirausahaan PedesaanAbstrak
Artikel ini mengkaji implementasi dan dampak program pemberdayaan masyarakat “Awardee Merakyat” yang dilaksanakan oleh Kelurahan LPDP UGM di Dusun Kalipucung, Kabupaten Semarang, pada tanggal 1-3 November 2024. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode Participatory Rural Appraisal (PRA), studi ini menekankan partisipasi masyarakat dalam pengembangan pariwisata pendidikan sebagai strategi pemberdayaan desa yang berkelanjutan. Program ini berfokus pada penguatan kapasitas lokal melalui penyuluhan pendidikan (sosialisasi beasiswa), pelatihan kewirausahaan (pembentukan merek dan pemasaran digital untuk produk lokal), pengembangan organisasi pemuda (Karang Taruna), promosi kesehatan, dan penyediaan infrastruktur pendukung pariwisata. Temuan menunjukkan peningkatan signifikan dalam motivasi, keterampilan, dan kepemilikan masyarakat atas sumber daya lokal, yang menjadi landasan transformasi Kalipucung menjadi desa pariwisata pendidikan. Studi ini menyimpulkan bahwa model pemberdayaan partisipatif dan berbasis konteks dapat menjadi kerangka kerja efektif untuk pengembangan pedesaan yang inklusif dan berkelanjutan, dengan potensi replikasi di lokasi lain dengan penyesuaian konteks.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Sagu: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

